Wednesday, 13 September 2017

Jelajah Pesona Cirebon



Kota yang tahun ini merayakan hari jadinya yang ke-648 ini bertransformasi menjadi kota wisata dan budaya yang berkembang sangat pesat. Ada 3 jenis wisata yang sangat menarik di Kota Cirebon diantaranya:

1. Wisata Kuliner
2. Wisata Budaya
3. Wisata Ziarah/Keagamaan

Wisata Kuliner
Kita bisa lihat banyak sekali wisata atau bisnis kuliner di kota ini, mulai dari yang khas Cirebon seperti: nasi jamblang, empal gentong sampai yang modern seperti restoran-restoran cepat saji, bahkan outlet oleh-oleh kekinian milik artis ibukota. Menariknya, di tahun 2017 saja ada sekitar 4 outlet makanan/oleh-oleh kekinian milik artis ibu kota yang membuka bisnisnya di Kota Cirebon.

Kuliner kaki limanya pun tak kalah menarik dan tak kalah enaknya dengan yang ada di restoran atau rumah makan. Pedagang Mie yamin, martabak telor atau manis, chinese food, dan otak-otak pun laris manis diserbu. 

Hal ini semakin membuat Kota Cirebon menjadi surga destinasi bagi pecinta kuliner dari dalam maupun luar Cirebon. Intinya, jika Anda berkunjung ke Kota Cirebon jangan khawatir dan bingung mencari makanan yang enak. Variatif, dari harga paling murah sampai mahal, dari kaki lima sampe restoran semua lengkap ada di kota ini. 

Penasaran dengan tempat-tempat kuliner yang enak di Cirebon? 

Agar tidak bingung, saya punya rekomendasi 4 tempat atau jalan yang bisa Anda telusuri untuk berwisata kuliner pada siang atau malam hari di Cirebon. Jaraknya pun berdekatan, jalan kaki pun oke ko. Tempat  itu diantaranya ada pada jalan-jalan berikut ini:
Jalan Tuparev - Salah Satu Pusat Kuliner di Cirebon

Jln. Tuparev
Jalan Tuparev (Tujuh Pahlawan Revolusi), jalan ini adalah penghubung antara Kota dan Kabupaten Cirebon. Secara wilayah administratif Jalan Tuparev masuk ke dalam wilayah Kabupaten Cirebon. Tetapi karena letaknya yang sangat strategis dan sangat ramai, kalian bisa dengan mudahnya menjumpai banyak pedagang-pedagang kaki lima, rumah makan, bahkan hotel di sepanjang jalan ini. Tidak heran jika Jalan Tuparev menjadi salah satu pusat kuliner dan bisnis di Cirebon. Oh ya, di sini banyak pedagang empal gentong (kuliner asli Cirebon) di siang hari, baik yang kaki lima maupun yang resto. Dijamin enak pokoknya, Yuk cobain!
Jalan Kartini 
Jalan Kartini 

Jln. Kartini 
Jika Anda ingin wisata kuliner dengan harga kaki lima, saya sarankan untuk berwisata kuliner pada malam hari di Jalan Kartini ini. Karena banyak pedagang kaki lima yang berjualan hanya pada malam hari. Aneka macam kuliner khas Cirebon seperti nasi jamblang, nasi lengko, mie koclok, ada juga pedesan entog, dan lain-lain. 


Jalan Wahidin | aslicirebon.com
Jln. Wahidin
Jalan Wahidin juga tak kalah menariknya, ada warung mie dan resto modern yang patut Anda coba. Sama seperti Jalan Kartini, Jalan Wahidin juga sangat ramai wisata kulinernya di malam hari. 

Titik/pusat keramaian di Jalan Cipto pada Malam Hari

Jln. Cipto
Selain Jalan Kartini, Jalan Cipto menurut saya adalah Down Town (Pusat Kota) Cirebon. Tempat di mana para muda-mudi Cirebon hangout dan melakukan aktifitas kekiniannya. Di malam atau pun siang hari, Cipto memang tempat terbaik untuk wisata kuliner dan belanja. Yup, kalian bisa menemukan sederet distro/outlet fashion dan Mall besar di Jalan Cipto. Ingin menyantap nasi jamblang khas Cirebon di malam hari? Anda bisa menemukannya di pinggiran jalan Cipto ini. 

Dan Anda bisa memulai wisata kuliner/belanja Anda mulai dari patokan jalan/persimpangan pada foto berikut ini:





Gimana? kalian jadi pengen kan main ke Cirebon? :)

Seperti yang sudah saya sebutkan di atas bahwa ada banyak kuliner khas Cirebon yang harus Anda coba di tempat-tempat tadi, ada empal gentong, nasi jamblang, dan mie koclok. Itu hanya beberapa saja, masih ada lagi kuliner khas dari Cirebon yang mantap. Penasaran apa aja dan kaya apa sih makanan-makanan khas Cirebon itu? Berikut ulasannya:


Empal Gentong
Empal Gentong: makanan berkuah santan dengan potongan daging sapi, usus dan babat. Empal gentong tampilannya mirip seperti gulai (gule), namun rasanya lebih gurih dan manis. Dimasak dengan cara tradisional menggunakan kayu bakar di dalam gentong atau periuk tanah liat. Makanan ini disajikan menggunakankucai dan cabai kering giling. Empal gentong sangat nikmat disajikan dengan nasi atau juga lontong. 

Empal gentong berasal dari desa Battembat, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon. Ya, pusatnya memang ada di wilayah ini. Di sepanjang Desa Battempat, ada banyak sekali warung makan/resto Empal Gentong.  Jika Anda membeli di pedagang kaki lima yang berkeliling pun rasanya tak kalah nikmat, Anda cukup merogoh kocek Rp10.000 sudah dapat menikmati seporsi empal gentong khas Cirebon yang hangat, pedas, dan mantap. 


Nasi Jamblang
Nasi Jamblang: merupakan nasi putih yang dibungkus dengan daun jati dan ditambahkan dengan berbagai macam pilihan lauk yang disajikan secara prasmanan. Aneka lauk yang dapat dilpilih, diantaranya telur puyuh, tempe goreng, ikan asin, perkedel kentang, limpa sapi, paru goreng dan irisan sambal merah.


Mie Koclok
Mie Koclok: adalah mie dengan kuah santan, kuahnya putih. Rasanya gurih, pedas dan sedikit asin. Isiannya mie kuning, irisan kol, tauge segar, suwiran daging ayam, serta taburan daun bawang dan bawang goreng. Pelengkapnya, potongan telur rebus.


Tahu Gejrot
Tahu Gejrot: terdiri dari tahu yang sudah digoreng dan dipotong kecil-kecil. Lalu, dimasukkan ke dalam kuah yang sudah dicampurkan cabai, bawang merah dan air air gula. Rasanya asam, manis dan pedas! 
Nasi Lengko
Nasi Lengko/Sego Lengko: Nasi lengko berupa nasi putih,tempe goreng, tahu goreng, mentimun, toge, daun kucai dan bawang goreng, Dan disiram bumbu kacang yang menjadikannya terasa segar dan nikmat.
Docang
Docang: Kalau ini favorit saya banget. Docang adalah kuliner berkuah yang kaya serat alis penuh sayur. Docang berupa lontong, daun singkong, toge dan kacang hijau. Lalu diberi kuah yang merupakan campuran oncom dan kelapa, dengan warna kemerahan. Dan ditambahkan kerupuk yang dimasukkan ke dalam kuahnya. Biasanya docang disantap pada pagi hari ketika sarapan. Enaknya makan docang saat hangat ya, karena kelezatannya terletak pada kuahnya yang hangat.


Serabi
Serabi: serabi mungkin bisa ditemukan juga di kota lain. Tetapi, serabi masuk dalam daftar salah satu kuliner khas Cirebon. Serabi ini rasanya gurih, dapat ditemukan di pinggir jalan atau di pasar-pasar di Cirebon dan dijual kebanyakan di pagi hari. Menarik juga, serabi dimakan dengan gorengan hangat dan sambal dage.

Wahwahwah.. jadi lapar nih bahas kuliner mulu haha
Selanjutnya ke-2, wisata budaya Cirebon. 

Wisata Budaya
Sangat beruntung, Cirebon yang sekarang semakin maju ini tetap memiliki dan menjaga identitas budaya dan kesenian yang sangat kuat. Budaya yang melekat pada masyarakat Kota Cirebon merupakan perpaduan berbagai budaya yang datang sejak ratusan tahun lalu. Dan sebagai salah satu tujuan wisata di Jawa Barat, Kota Cirebon menawarkan banyak pesona mulai dari wisata wisata budaya atau sejarah tentang kerajaan Islam, kisah para wali, wisata ziarah di komplek Makan Sunan Gung Jati, Masjid Agung Sang Cipta Rasa, Masjid At-Taqwa, kelenteng kuno, dan bangunan-bangunan peninggalan zaman Belanda seperti Gedung BAT (British American Tobacco).
Bangunan peninggalaman zaman Belanda, Gedung BAT (British American Tobacco)






Dan yang paling menarik adalah Cirebon terkenal dengan keratonnya, ada 3 keraton di Cirebon yakni Keraton Kacirebonan, Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman. Ketiganya memiliki arsitektur gabungan dari elemen budaya Islam, Tiongkok dan Belanda. Ciri khas bangunan keraton selalu menghadap ke arah utara dan ada sebuah masjid di dekatnya. 


Keraton Kacirebonan
Keraton Kacirebonan
Keraton Kacirebonan
Keraton Kacirebonan
Keraton Kacirebonan
Keraton Kasepuhan
Keraton Kanoman
Setiap keraton mempunyai alun-alun sebagai tempat berkumpul, pasar dan patung macan di taman atau halaman depan sebagai lambang dari Prabu Siliwangi, tokoh penting berdirinya kerajaan Cirebon. Ciri lainnya adalah piring porselen asli Tiongkok yang jadi penghias dindingnya. Beberapa piring konon diperoleh dari Eropa saat Cirebon jadi pelabuhan dan pusat perdagangan di Pulau Jawa.

Kota Cirebon juga memiliki beberapa kawasan taman air diantaranya Taman Gua Sunyaragi dan Cirebon Waterland Ade Irma Suryani. Taman Gua Sunyaragi adalah sebuah gua yang berlokasi di Kel. Sunyaragi, Kesambi, Kota Cirabon, terdapat bangunan mirip candi yang disebut Gua Sunyaragi atau Taman Air Sunyaragi. 


Taman Gua Sunyaragi | http://1001indonesia.net
Taman Gua Sunyaragi mempunyai teknologi aliran air yang canggih pada masanya, air tersebut mengalir di antara teras-teras tempat para putri raja bersolek. Sekarang Taman Gua Sunyaragi menjadi tempat favorit wisatawan ketika berkunjung ke Kota Cirebon, rumputnya yang hijau dan suasana yang klasik akan terasa jika Anda berkunjung ke sini. 

Dan di bulan September ini Taman Gua Sunyaragi menjadi tempat utama penyelenggaraan Festival Keraton Nusantara (FKN) XI Tahun 2017 pada tanggal 15 sampai 19 September 2017 yang dihadiri oleh Bapak Presiden Joko Widodo. Selain di Taman Gua Sunyaragi, seluruh rangkaian kegiatan tersebut berlangsung juga di 3 keraton yang ada di Cirebon yaitu Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, dan Kacerbonan.

Presiden Jokowi saat menghadiri Festival Keraton Nusantara di Cirebon, Jawa Barat | Foto: Antara
FKN XI yang berlangsung selama lima hari ini dimeriahkan dengan gelaran kesenian dan kebudayaan dari 50 kesultanan dan raja-raja yang ikut dalam festival budaya tersebut. Even berskala nasional ini memberikan dampak langsung terhadap geliat ekonomi masyarakat serta meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Cirebon.

Cirebon Waterland | reportaseharga.com
Sedangkan Cirebon Waterland sendiri letaknya di Jln. Yos Sudarso No.1, Lemahwungkuk, Kota Cirebon. Dahulu Cirebon Waterland merupakan wahanan rekreasi dan kebun binatang, namun saat ini sudah diperbaharui sebagai penginapan, kolam renang juga wahana kuliner. Beragam wahana seru bisa Anda nikmati di sini. Tak heran, hampir setiap hari Cirebon Waterland sangat ramai dikunjungi dan pada hari-hari libur  bisa mencapai ribuan wisatawan yang memadati wisata ini. Ada juga cottage yang disewakan per harinya.

Cirebon juga memiliki pertunjukan seni dan tari yaitu antara lain kesenian Tarling, Tari Topeng Cirebon, Sintren, Kesenian Gembyung dan Sandiwara Cirebonan. Belum lagi kerajinan tangannya yang sangat otentik dan mendunia, diantaranya topeng Cirebon, lukisan kaca, kerajinan rotan dan batik mega mendung yang sangat populer itu. Ngomong-ngomong soal Batik Mega Mendung, batik ini motifnya berbentuk seperti awan yang bergumpal. 


Motif Batik Mega Mendung
Motif Mega Mendung adalah ciptaan Pangeran Cakrabuana (1452-1479) , yang sampai sekarang masih banyak digunakan dan paling favorit. Dulu, batik hanya dikenal di kalangan keraton saja, tetapi sekarang sudah banyak digunakan berbagai kalangan masyarakat karena keunikan dan nilai estetikanya yang kuat. Yuk, mulai dari sekarang jangan malu untuk memakai batik mega mendung karena batik adalah seni budaya asli dari Cirebon yang wajib kita cintai agar semakin banyak warga Cirebon terutama anak mudanya yang bangga dan memakai batik mega mendung.

Dan yang terakhir...

Wisata Ziarah/Keagamaan
Wisata sejarah atau biasa disebut wisata ziarah Sunan Gunung Jati ini berada di Jln. Raya Sunan Gunung Jati, Astana, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon. 


Makan Sunan Gung Jati | zonalibur.com
Sunan Gunung Jati adalah salah satu diantara sembilan orang penyebar agama Islam terkenal di Pulau Jawa yang dikenal dengan sebutan Wali Sanga. Pada masa kejayaannya Sunan Gunung Jati dikenal sebagai pemimpin rakyat karena beliau pernah menjadi raja di Kasultanan Cirebon, bahkan sebagai sultan pertama Kasultanan Cirebon yang dulunya bernama Pakungwati.

Komplek Makam Sunan Gunung Jati memiliki lahan seluas 5 hektar. Jaraknya kira-kira 3km sebelah utara Cirebon. Selain tempat utama untuk peziarah, komplek ini juga dilengkapi tempat pedagang kaki lima, alun-alun, lapangan parkir, dan fasilitas umum lainnya.

Cirebon juga punya banyak sekali komunitas atau organisasinya. Salah satunya adalah Komunitas Blogger Cirebon atau biasa disebut Rebon, yang memiliki alamat web: rebon.org 



Komunitas Blogger Cirebon dibentuk pada tanggal 25 Mei 2013 di The Summit atau Jalan Siliwangi, Kota Cirebon sebagai wadah perkumpulan masyarakat Cirebon maupun Kabupaten Cirebon yang hobi nge-blog.

Salut dan bangga ya dengan kota kita tercinta ini, dengan kemajuan pembangunan yang pesat dan masyarakatnya yang melek IT tetapi Cirebon juga memiliki identitas budaya lokal yang sangat mempesona. Kita bisa mencontoh kota-kota maju di negara Asia lain seperti Seoul dan Busan di Korea Selatan, atau Tokyo dan Osaka di Jepang. Di sana warga dan pemerintahnya saling bersinergi, bangga dengan budayanya, dan juga sangat gencar mempromosikan budaya serta pariwisatanya ke seluruh dunia agar dikenal luas, baik lewat film, musik, festival dan lain-lain. Cirebon pun bisa sama dengan kota-kota besar di negara lain, yang modern tetapi tetap menjunjung tinggi kearifan lokal. 

Dan jika Wisata dan budaya Cirebon maju dan semakin dikenal luas maka akan perdampak positif pada industri pariwisata dan perekonomiannya. Masyarakat pun menjadi terbuka dan kreatif untuk membuat usaha atau bisnis, tingkat pengangguran pun menurun. 
Ditambah lagi keberadaan transportasi online yang mendukung mobilitas dan aktifitas masyarakat Cirebon. Kebutuhan akan mobile-internet pun sangat tinggi seperti browsing, download atau upload data harus serba cepat, oleh karenanya masyarakat Cirebon pun tidak bisa terpisahkan dengan gadget atau smartphone dengan teknologi internet 4G yang dapat menunjang mobilitas masyarakat. Untuk warga Cirebon jangan khawatir nih, karena ada Smartfren 4G LTE  yang dapat memenuhi kebutuhan koneksi mobile-internet Anda. 



Keperluan kerja atau tugas kampus semua akan lancaaar jaya karena Smartfren menghadirkan teknologi 4G LTE Advanced dengan jangkauan luas, cepat dan stabil di seluruh Indonesia. Yup, Smartfren merupakan operator selular 4G LTE Advanced yang memungkinkan pelanggan dapat menikmati layanan 4G LTE lebih optimal dengan cakupan wilayah luas (FDD/Frequency Divison Duplex) dan kapasitas bandwidth (TDD/Time Division Duplex) yang disediakan jauh lebih besar dibandingkan operator lain, menjadikan layanan Smartfren 4G LTE Advanced lebih cepat dan lebih stabil #GOFORIT  

Dan dalam rangka hari jadi Kota Cirebon yang ke-648, Kota Cirebon akan menyelenggarakan rangkaian acara hari jadi Kota Cirebon ini, berikut jadwalnya:

1. Shalat Ashar Berjamaah | Rabu, 20 September 2017 Pukul 15:00 WIB
Tempat: Masjid Agung Sang Cipta Rasa Kota Cirebon.

2. Ziarah ke Makam Sunan Gunung Jati Cirebon | Rabu, 20 September 2017 Pukul 16:00 WIB
Tempat:  Komplek Makam Sunan Gunung Jati Kab. Cirebon.

3. Pagelaran Wayang Kulit | Rabu, 20 September 2017 Pukul 20:00 WIB
Tempat: Kantor Kelurahan Kejaksan Kota Cirebon.

4. Sidang Paripurna Istimewa DPRD | Kamis, 21 September 2017 Pukul 9:00 WIB
Tempat: Ruang Rapat Griya Sawala DPRD Kota Cirebon

5. Pembukaan Cirebon Expo | Kamis, 21 September 2017 Pukul 11:00 WIB
Tempat: Atrium CSB Mall Kota Cirebon

6. Pembacaan Babad Cirebon | Jumat, 22 September 2017 Pukul 20:00 WIB
Tempat:  Keraton Kanoman Kota Cirebon

7. Kirab Budaya dan Kirab Nadran  | Sabtu, 23 September 2017 Pukul 9:00 WIB
Tempat: Depan Balaikota Cirebon

8. Syukuran HUT Cirebon | Selasa, 17 Oktober 2017 Pukul 9:00 WIB
Tempat: Komplek Perkantoran Setda Stadion Bima.


-----Parade Foto Kota Cirebon-----

Masjid At-Taqwa Kota Cirebon

Menara Masjid At-Taqwa, salah satu landmark di pusat Kota Cirebon

Pasar Balong Kota Cirebon
Pasar Jagasatru Kota Cirebon
Akhir kata, terima kasih sudah berkunjung dan membaca artikel seputar pesona Cirebon, semoga bermanfaat.

Jelajah Pesona Cirebon Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Fajar

 

Top